PANDEGLANG

Ketua TP Posyandu Provinsi Banten Tinjau Transformasi New Posyandu di Kabupaten Pandeglang

PANDEGLANG, Karyanarasi.com – Ketua Tim Pembina (TP) Posyandu Provinsi Banten, Tinawati Andra Soni, bersama timnya telah menuntaskan peninjauan transformasi New Posyandu di seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Banten, dengan titik akhir di Kabupaten Pandeglang. Kegiatan ini berfokus pada penerapan Enam Standar Pelayanan Minimal (SPM) Posyandu, yang meliputi pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban dan ketentraman umum, serta perlindungan masyarakat dan sosial.

Dalam peninjauan di Kabupaten Pandeglang, Tinawati Andra Soni mengunjungi tiga Posyandu, yaitu Posyandu Melati Putih II di Kampung Ciatuy, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikedal; Posyandu Teratai IV di Kampung Marga Mukti, Desa Bojong, Kecamatan Bojong; dan Posyandu Mawar IV di Kampung Monggor, Desa Batu Bantar, Kecamatan Cimanuk. Ia menyampaikan bahwa meskipun transformasi New Posyandu telah berjalan, belum semua Posyandu sepenuhnya memenuhi Enam SPM.

“Pelaksanaan intervensi Enam SPM oleh Posyandu di seluruh titik rata-rata berjalan dengan baik. Namun, masih terdapat beberapa Posyandu yang belum sepenuhnya terealisasi. Artinya, masih banyak yang perlu mendapat perhatian dari kami, termasuk kepala daerah,” ujarnya. Ia juga menyoroti perkembangan di Tangerang Raya, yang dianggap memiliki transformasi New Posyandu yang berjalan dengan baik.

Dalam peninjauan ini, Tinawati juga menerima berbagai aspirasi dari masyarakat, terutama terkait sanitasi di bidang pekerjaan umum, rumah layak huni di bidang perumahan rakyat dan kawasan permukiman, serta ketentraman dan ketertiban umum. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi dengan perangkat desa setempat untuk mendata tantangan dan kebutuhan yang perlu diintervensi demi suksesnya transformasi New Posyandu.

“Setiap kabupaten/kota memiliki tantangan yang berbeda dalam menerapkan Enam SPM. Jadi, kami perlu masukan dari perangkat desa untuk membantu kami melaporkan perkembangan Posyandu dan mengidentifikasi tingkat kesulitan yang perlu diintervensi,” jelas Tinawati. Ia berpesan agar seluruh pihak di Provinsi Banten terus bergerak bersama untuk menjadikan Posyandu sebagai ujung tombak pembangunan sumber daya manusia, sehingga Provinsi Banten dapat berkontribusi dalam mempersiapkan Generasi Emas Tahun 2045.

Dalam kesempatan ini, Tinawati didampingi oleh Bupati Pandeglang Rd. Dewi Setiani, Ketua TP Posyandu Kabupaten Pandeglang Rina Haryawati Fahmi, Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang Ali Fahmi Sumanta, serta para kader kesehatan Kecamatan. Ketua TP Posyandu Kabupaten Pandeglang Rina Haryawati Fahmi menyampaikan bahwa Pandeglang memiliki 1.923 Posyandu yang terus berbenah untuk merealisasikan Enam SPM. “Kami masih harus banyak berbenah. Mudah-mudahan Enam SPM ini bisa dilaksanakan di seluruh Posyandu di Kabupaten Pandeglang,” kata Rina.(Ratih)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *