Desa Ciagel, Kecamatan Kibin Raih Juara 2 TTG XIX Banten Berkat Inovasi Pengelolaan Sampah
SERANG, Karyanarasi.com – Inovasi warga Desa Ciagel, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, dalam mengembangkan teknologi pengelolaan sampah berbasis oli bekas berhasil meraih Juara 2 pada ajang Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XIX Tingkat Provinsi Banten Tahun 2025. Sabtu, (14/5/25).
Toni dari Desa Ciagel yang menggagas inovasi ini, mengatakan bahwa alat pembakar sampah tersebut sangat bermanfaat bagi warga. “Menurut kami, alat ini sangat bermanfaat untuk desa kami, apalagi untuk mendukung program 100 hari kerja Ibu Bupati Serang,” ujarnya saat diwawancarai usai menerima penghargaan.
Ia menjelaskan bahwa tantangan utama dalam penerapan inovasi ini adalah membangun kesadaran masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya melakukan pembinaan dan sosialisasi rutin mengenai pentingnya pengelolaan sampah. “Kami tekankan bahwa ini bagian dari program penyulang untuk mengurangi sampah di desa kami,” tambah Toni.
Dengan alat sederhana yang menggunakan oli bekas sebagai bahan bakar, proses pembakaran sampah bisa dilakukan dalam waktu 10–15 menit jika sampah dalam kondisi kering. Produksi alat masih dilakukan secara mandiri di bengkel milik warga, yakni Pak Doli. “Kalau teknisinya lancar, pembuatan alat ini hanya butuh waktu 2–3 minggu,” jelas Toni.
Toni berharap ke depannya alat ini bisa dimanfaatkan oleh desa-desa tetangga. “Kita mulai dari desa sendiri dulu, nanti kita lihat efektivitasnya. Harapannya, desa lain juga bisa gunakan alat ini,” katanya.
Meski abunya belum dimanfaatkan secara ekonomi, rencana pemanfaatan sudah disiapkan. “Abunya belum dimanfaatkan. Tapi nanti kita coba salurkan ke petani untuk bahan baku pupuk,” ujarnya.
Keberhasilan Desa Ciagel meraih juara 2 menjadi bukti bahwa inovasi lokal yang sederhana namun tepat guna dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat dan lingkungan.
(Ratih)