SERANG RAYA

SERANG, Karyanarasi.com – Sebanyak 75 anak jalanan dari berbagai kawasan di Kota Serang mengikuti kegiatan Penyuluhan Anti Korupsi dan Bakti Sosial, yang dilaksanakan hari ini sebagai bagian dari upaya nyata dalam mendukung mensukseskan Visi Gubernur Banten Maju Adil Merata Tidak Korupsi, 29 Juni 2025.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Forum Penyuluh Antikorupsi (FORPAK) Provinsi Banten, bekerja sama dengan media Portal Banten dengan tujuan menanamkan pemahaman dasar tentang nilai-nilai integritas dan dampak korupsi serta membangun kesadaran moral di kalangan anak-anak marginal yang selama ini kerap terpinggirkan dalam akses pendidikan karakter.

Penyuluhan dikemas dalam bentuk diskusi interaktif dan cerita inspiratif yang mudah dipahami oleh anak-anak yang disampaikan oleh Master Iis Khaerunisah sebagai Penyuluh Antikorupsi Provinsi Banten dan dikuatkan oleh Master Ratu Syafitri Muhayati sebagai Ahli Pembangun Integritas Provinsi Banten.

Selain penyuluhan kepada anak-anak, ada juga sesi penyampaian aspirasi yang disampaikan oleh orang tua. Mereka mengeluhkan masih ada sekolah tingkat dasar yang menahan ijazah anak karena orang tua belum bisa membayar map dan medali, serta masih adanya praktik jual beli buku LKS di sekolah. Bahkan ada oknum guru yang mewajibkan anak membeli buku sekolah harus ke toko tertentu.

Acara dilanjutkan dengan aksi bakti sosial, berupa pembagian paket bantuan berisi perlengkapan sekolah dan makanan bergizi.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang belajar yang positif bagi para peserta, tetapi juga menjadi ajang kolaborasi antara masyarakat, media, dan pemerintah dalam membangun kepedulian terhadap kelompok rentan.

Ini adalah langkah kecil, namun sangat berarti. Memberikan semangat dan harapan kepada anak-anak agar mereka tahu bahwa masa depan yang jujur dan bersih itu mungkin dan harus diperjuangkan.

Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, diharapkan semangat antikorupsi dapat tumbuh dan mengakar kuat di generasi muda Indonesia, tanpa memandang latar belakang sosial dan ekonomi.

(Ratih)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *